Pleno terbuka rekapitulasi perhitungan suara tingkat kabupaten untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati, telah dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kaimana.
Rapat pleno yang dihadiri seluruh Komisioner KPU Kaimana, perwakilan Bawaslu Papua Barat, saksi dari pasangan Hasan Achmad – Isak Waryensi (HAI) dan Fredy Thie – Sobar Somat Puarada (BERKAT) itu berlangsung di Hotel Grand Kaimana, Sabtu 07 Desember 2024.
Juga hadir Dandim 1804 Kaimana, Wakapolres Kaimana, perwakilan dari Kejaksaan, serta seluruh Panitia Pemilihan Distrik (PPD) se Kabupaten Kaimana.
Pantauan papuakini, sebelum hasil rekapitulasi tingkat kabapaten disahkan dan ditetapkan oleh KPU Kaimana, masing-masing PPD terlebih dahulu diberikan kesempatan untuk membacakan hasil rekapitulasi di tingkat distrik.
Rekapitulasi ini sendiri dibagi menjadi dua sesi. Untuk sesi pertama, adalah rekapitulasi hasil perolehan suara untuk calon gubernur dan wakil gubernur provinsi Papua Barat. Hasilnya, pasangan Dominggus Mandacan – Mohamad Lakutani (Doamu) memperoleh 24.996 suara, sementara kotak kosong 4.523 suara.
Setelah itu, rekapitulasi kemudian dilanjutkan dengan pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Kaimana.
Seperti di sesi sebelumnya, dalam rekapitulasi ini pun masing-masing PPD diberikan kesempatan untuk membacakan hasil rekapitulasi tingkat distrik.
Rapat pleno terbuka yang dipimpin Ketua KPU Kaimana, Candra Kirana, lalu mengesahkan dan menetapkan hasil rekapitulasi perhitungan suara untuk calon bupati dan wakil bupati Kaimana periode 2024-2029.
Untuk pasangan nomor urut 1, Hasan Achmad Isak Waryensi memperoleh 15.828 suara, sementara pasangan nomor urut 2, Fredy Thie – Sobar Somat Puarada memperoleh 14.907 suara. Dengan hasil ini maka terdapat selisih 921 suara. (yos)
