Para penjual takjil di Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) diingatkan untuk selalu mempertahankan higienitas makanan dan minuman buka puasa yang mereka jajakan.
Ini dinyatakan Kepala BPOM di Manokwari, Herianto Baan, usai pengujian 86 sampel dari 25 pedagang takjil yang dijual di kawasan Ransiki dan Oransbari, Rabu (15/04/2021).
Hasilnya, tak ada satu pun sampel yang dikumpulkan, lalu diuji di laboratorium, tersebut yang mengandung bahan-bahan berbahaya seperti Formalin, Boraks, Rhodamin B, dan Metanil Yellow.
Hal ini membuatnya mengapresiasi para pedagang takjil tersebut, dan berharap praktik positif itu terus dilakukan.(pk2)