Anggota Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB), Samuel Aboda, mengingatkan seluruh masyarakat, khususnya Orang Asli Papua (OAP), untuk proaktif dalam program pendataan OAP yang sedang berlangsung saat ini.
Anggota MRPB dari Pokja Adat itu menyatakan itu dalam pertemuan dengan masyarakat di Kampung Tanggaromi, Distrik Kaimana, Kabupaten Kaimana, belum lama ini.
Pendataan OAP merupakan salah satu program Dirjen Dukcapil Kementrian Dalam Negeri yang wajib dilakukan oleh seluruh kepala daerah di Papua.
“Pendataan orang asli Papua sangat penting. Kalau itu dilakukan secara baik, maka pembagian dana Otsus akan menyentuh hingga kebawah dan akan dirasakan baik oleh masyarakat,” ujarnya.
Samuel juga menjelaskan bahwa, data OAP sangat berpengaruh pada besar kecilnya alokasi dana Otsus. Untuk itu, dia berharap perhatian serius pemerintah daerah tidak hanya di tingkat kabupaten tapi juga kepala desa dan apparat kampung.
“Kepala- Kepala kampung harus proaktif untuk memastikan semua masyarakatnya yang Orang Asli Papua sudah benar-benar terdaftar di data Kependudukan,” pesannya.
Dia juga berharap setiap keluarga OAP segera mengurus dan memasukkan nama dari anaknya yang baru lahir dalam kartu keluarga, agar OAP yang baru lahir pun akan terupdate dalam database. (yos)