Masyarakat suku Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni, menyatakan mendukung penuh pasangan calon tunggal gubernur dan wakil gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan MSi dan Mohamad Lakotani SH MSi (Doamu), dalam Pilkada Papua Barat 27 November 2024 nanti.
“Suku besar Moskona menyatakan sikap mendukung serta memberikan hak suara kami ke Doamu, dan akan mencoblos nomor urut 1 Doamu,” ujar Ayub Esnam, mewakili pemuda suku besar Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni.
Deklarasi dukungan yang diketahui LMA Suku Moskona, Kepala Suku Moskona, dan himpunan pemuda Moskona ini disampaikan dalam pertemuan Doamu dengan masyarakat Distrik Merdey, Biscoop, dan Masyeta Kabupaten Teluk Bintuni, Senin 07 Oktober 2024.
Usai menyatakan dukungan, masyarakat suku Moskona menyampaikan aspirasi pada Doamu agar saat jadi Gubernur Papua Barat dan Wakil Gubernur Papua Barat 2025-2030 bisa merealisasikan pemekaran Kabupaten Moskona.
Mereka juga minta Doamu untuk membangun dan meningkatkan infrastruktur jalan dan jembatan Moskona, memperhatikan orang Moskona di Pemprov Papua Barat, mengakomodir anak-anak Moskona dalam penerimaan CPNS Papua Barat, memperhatikan pembangunan fisik tempat ibadah, mendefinitifkan 80 kampung pemekaran di Moskona, dan memberdayakan pengusaha asli Moskona.
Doamu berterima atas dukungan masyarakat itu, serta berterima kasih atas dukungan doa masyarakat sehingga mereka bisa tiba dengan selamat di lokasi pertemuan dengan masyarakat tiga distrik ini.
Dominggus Mandacan yang juga Kepala Suku Besar Arfak kemudian mengingatkan masyarakat untuk datang ke TPS masing-masing pada Rabu 27 November 2024 untuk mencoblos pasangan Doamu nomor urut 1.
“Kalau ada yang ajak bilang untuk tidak pilih Doamu, bilang ke dia ko pulang sudah. Ini kita pu kepala suku yang maju, kita punya kaka, kita punya abang, kita mau pilih tusuk Doamu nomor urut 1,” ingat Dominggus Mandacan.
Terkait aspirasi, Doamu menegaskan akan melanjutkan pembangunan yang sudah mereka lakukan dalam pemerintahan mereka sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat periode 2017-2022. (an/dixie)
