Tim SAR Gabungan menghentikan pencarian terhadap salah satu korban laka laut bernama La Darman diperairan pulau Dramai, Kabupaten Kaimana, Papua Barat.
“Hari ini masuk hari ketujuh pencarian yang sudah maksimal dilakukan oleh tim SAR gabungan dengan hasil nihil, atau korban belum ditemukan,” kata Silas Wopari, Komandan Pos SAR Kaimana, pada papuakini via telpon selulernya, 19 Juni 2026.
Dia menyebut, sesuai aturan pencarian hanya dilakukan selama tujuh hari. Dengan demikian, maka hari ini tim SAR gabungan telah ditarik kembali dari pos di Pulau Dramai ke Kaimana dan operasi ditutup.
Walaupun operasi telah ditutup, namun bila ada laporan maupun informasi dari masyarakat, maupun pihak keluarga, terkait penemuan korban yang dicari maka operasi akan dibuka kembali untuk evakuasi.
Dalam menjalankan operasi selama tujuh hari ini ada sejumlah kendala yang dihadapi tim SAR Gabungan di lapangan karena cuaca ekstrim. Mulai dari angin kencang yang disertai gelombang tinggi, hingga lokasi kejadian yang berada di daerah tebing bebatuan dan sangat dalam.
Silas berterimakasih pada semua pihak, termasuk masyarakat dan keluarga, yang telah terlibat dalam pencarian selama tujuh hari ini, serta bermohon maaf apabila ada hal-hal yang tidak berkenan selama proses pencarian.
Dia lalu mengimbau dan berpesan kepada masyarakat maupun pengguna jasa transportasi laut untuk lebih berhati-hati dalam melakukan perjalanan maupun aktivitas lainnya di laut.
“Akhir-akhir ini cuacanya sangat ekstrim. Untuk itu, kami ingatkan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam melakukan aktivitas laut. Baik yang melakukan perjalanan dari distrik ke kabupaten, maupun sebaliknya. Perhatikan cuaca, kondisi mesin dan perahu yang akan digunakan maupun kapasitas muatan,” tutupnya.(yos)