Perahu longboat yang ditumpangi sembilan orang mengalami kecelakaan di perairan sekitar Pulau Daramai dalam pelayaran dari Distrik Teluk Etna menuju Kota Kaimana, Kabupaten Kaimana, Papua Barat, 13 Juni 2024.
Arce Amerbay, seorang kerabat korban, mengatakan pada papuakini dia menerima kabar tentang kecelakaan itu oleh oleh keluarganya dari Pulau Darmai untuk menyampaikan peristiwa itu sekitar pukul 11.27 WIT.
Setelah menerima informasi itu, dia lalu menghubungi sanak keluarga lain yang berada di Kota Kaimana, yang lalu melaporkan hal tersebut ke Kantor SAR Kaimana sekir apukul 12.27 WIT.
Komandan Pos SAR Kaimana, Silas Wopari, membenarkan adanya laporan itu, dan SAR Kaimana menindaklanjutinya dengan mengirimkan dua tim ke lokasi kejadian sekira pukul 14.00 WIT.
“Berdasarkan pertimbangan dan potensi cuaca yang ada, tim baru bisa dikerahkan di jam 14.00 atau jam 2 siang. Dalam tim itu ada Polairud dari Polres Kaimana, Kodim Kaimana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan PMI Kaimana serta beberapa teman kita dari OPD terkait,” terangnya pada papuakini saat dijumpai di pelabuhan Kaimana malam tadi.
Karena cuaca yang buruk, tim baru bisa tiba di Aiduma lalu menuju Pulau Dramai pada pukul 20.00 WIT.
“Berdasarkan laporan awal yang kami terima, korban yang mengalami musibah berjumlah 9 orang. Delapan orang ditemukan dalam keadaan selamat,” jelasnya.
Delapan orang dari Kampung Rurumo itu sudah dievakuasi menggunakan speed boat Distrik Teluk Etna menuju Kota Kaimana, dan telah kembali ke keluarga masing-masing. Satu orang lagi masih dalam proses pencairan.
“Tim kami sampai malam ini masih ada di lokasi kejadian namun ada keterbatasan logistik dan BBM. Untuk itu nanti besok, ada penambahan tim lagi ke lapangan untuk menyuplai BBM dan logistik,” jelasnya.
Kepala SAR Kaimana lalu mengimbau seluruh masyarakat di Kabupaten Kaimana untuk lebih berhati-hati dalam melakukan pelayaran laut. Jika kondisi cuaca buruk, sebaiknya jangan bepergian atau untuk mencari nafkah di laut. (yos)