Info ada pasien positif di Covid-19 di Manokwari dibenarkan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Papua Barat, dr Arnoldus Tiniap.
“Saya tegaskan bukan diduga tapi positif sesuai hasil test swab,” ujarnya pada pekerja pers di Manokwari, Rabu (06/05/2020).
Tiniap menjelaskan bahwa wanita OAP itu bukan penderita baru, melainkan yang sudah diumumkan Gugus Tugas Covid-19 Papua Barat di Manokwari tiga hari lalu.
Seperti diberitakan papuakini.co, wanita itu dan suaminya datang dari daerah merah Covid-19 di Jawa. Ibu itu lalu melahirkan di kampungnya, kemudian kurang sehat hingga dirawat di RS Pratama Warmare, sebelum dirujuk ke RSU Manokwari. Di RSU Manokwari barulah terungkap sang ibu datang dari daerah merah. Sang ibu lalu di test dan belakangan dikonfirmasi positif Covid-19.
Wanita itu sampai saat ini masih ada di rumahnya. Masih akan dikoordinasikan dengan keluarga cara perawatan dan penanganannya karena ada semacam penolakan dari keluarga.
Penolakan muncul karena sang ibu dikatakan tampak sehat-sehat saja.
Alternatif perawatan bisa di rumah dengan protokol pencegahan penyebaran Covid-19 seperti jaga jarak, pakai masker, rajin cuci tangan.
“Juga gunakan alat makan minum terpisah, jangan pakai HP bersama-sama,” jelasnya.
Alternatif lain adalah dirawat di Puskesmas atau RS dengan memberikan turut memberikan perhatian pada bayi yang baru dilahirkan.
Gugus Tugas Covid-19 akan datang lagi ke lokasi untuk memberi penjelasan pada keluarga soal ini. (an/dixie)
