Wakil Bupati Raja Ampat Manuel Piter Urbinas berterima kasih pada Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati yang dengan cepat menanggapi imbauan Wabup untuk menyumbangkan gaji bagi penanganan pandemi Covid-19.
“Baru saja imbauan itu saya ucapkan di media, ternyata di hari yang sama Pak Bupati dan jajaran anggota DPRD yang berasal dari partainya merespon dengan pernyataan menyumbangkan gaji dan tunjangan mereka untuk penanganan Covid-19,” ujar Wabup dalam keterangan persnya, Senin (06/04/2020).
Wabup lalu mengajak para ASN eselon II dan III, serta anggota DPRD, untuk ikut berdonasi membantu penanganan dampak Covid-19 di Raja Ampat.
Wabup kemudian mengingatkan bahwa antisipasi penularan Covid-19 dan penanggulangan dampak sosial ekonomi tidak cukup dengan berdonasi.
“Sebagai pemerintah daerah kita harus bergerak cepat melaksanakan instruksi pemerintah, baik yang tertuang dalam Perppu, Peraturan Pemerintah, maupun peraturan setingkat menteri,” tutur Wabup.
Hal tersebut secara umum adalah perintah refocusing dan realokasi anggaran, di mana TAPD dan DPRD harus secepatnya menghitung dengan cermat kemampuan keuangan daerah untuk jaring pengaman sosial bagi masyarakat rentan dan terdampak secara ekonomi.
“Kita harus tahu dulu posisi dan kemampuan keuangan daerah, karena ada yang dibantu oleh Pemerintah Pusat dan ada yang mesti daerah talangi sendiri,” beber Wabup.
Harus ada antisipasi kemungkinan terburuk melalui ketersediaan dan kecukupan anggaran untuk memberi bahan pangan seperti beras pada masyarakat.
Selain segi pembiayaan, antisipasi
penularan virus juga harus semaksimal mungkin menjalankan sungguh-sungguh protokol yang ditetapkan WHO dan kementerian terkait.
“Data terakhir dari Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Papua Barat per tanggal 6 April 2020, ada 25 ODP, tak ada PDP dan positif. Jangan sampai ada ODP jadi PDP apalagi positif,” ingat Wabup.
Wabup lalu mengimbau warga rajin mencuci tangan, menjaga jarak aman, menghindari aktivitas kerumunan, dan segera melapor ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala mirip Covid-19.
“Puji Tuhan karena sampai sekarang tidak ada pasien positif di Raja Ampat. Kita berdoa pada Tuhan adan berupaya agar tak ada warga Raja Amlat yang terinfeksi virus ini. Semoga pandemi ini segera berakhir,” harap Wabup.(wan/dixie)
