Arifin: Ubah Dulu Bupatinya Baru Kaimana Bisa Berubah

Politisi Partai Demokrat asal Kabupaten Kaimana yang kini duduk di kursi DPR Papua Barat, Arifin SE mengajak seluruh masyarakat di kabupaten ini untuk mengambil bagian dalam menentukan perubahan di tanggal 9 Desember mendatang.

“Harus ditanamkan dalam hati kita, bahwa kita masyarakat Kaimana mau berubah dari keadaan 10 tahun silam, menjadi sesuatu yang baru dimulai sejak tanggal, 9 Desember 2020. Kalau mau berubah, maka bupati diubah dulu baru kita bisa berubah,” tegasnya saat berorasi di kampanye terbatas pasangan TERKABUL.

Menurut mantan Ketua DPRD Kaimana ini, pola pikir bupati yang baru pastilah berbeda dari bupati sebelumnya untuk mensejahterakan masyarakat. Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu ragu untuk memberikan pilihan kepada pasangan TERKABUL.

Dia juga menyinggung soal program Rp4 M per kampung dan Rp100 juta per RT yang dinilainya dapat diwujudkan oleh pasangan TERKABUL. Menurutnya, APBD Kaimana yang per tahun Rp1,3 Triliun cukup untuk program tersebut.

“APBD Kaimana berkisar Rp1,3 triliun. Tetapi karena menajemen dan cara kelolanya tidak benar, maka rakyat tidak sejahtera. Itu bukan uang sedikit. Kalau gaji kurang lebih Rp500 M tidak lebih, maka masih ada Rp800 M untuk pembangunan,” bebernya.

Selain itu, jika bupatinya cerdas dan inovatif, maka pasti bisa mendatangkan uang lebih besar dari pusat maupun provinsi dalam bentuk program-program pembangunan. Kalau hanya berpikir datar, maka masyarakat akan begitu-begitu saja.

Anggota DPRD Papua Barat dua periode ini juga menitipkan pesan kepada pasangan TERKABUL untuk merangkul semua elemen masyarakat dalam pembangunan 5 tahun ke depan.

Intinya harus ada sinergitas antara pemerintah, masyarakat dan semua elemen. Jangan kemudian dibenturkan antara satu dengan yang lain.(yos)

Previous articleKampung Moniara Tekad 100% Suara Untuk PMK2
Next articleTahap II Bantuan Bama Sudah di BPKAD, Tunggu Laporan Tahap I Tiap Korwil