Dinas PUPR Kaimana Berencana Buka Dua Jalur POM TNI AD Sampai Kaki Air Besar

Upaya penataan ibu kota Kabupaten Kaimana terus dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kaimana.

Setelah berhasil membuka dua jalur, mulai dari pasar baru Kaimana menuju Kantor POM TNI-AD dan jalan Casuarina Krooy yang juga merupakan pusat perkantoran, PUPR Kaimana juga berencana membuka dua jalur mulai dari kantor POM TNI-AD sampai perumahan KODIM 1804 Kaimana (Kaki Air Kecil).

Hal ini dijelaskan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kaimana, Agustinus Tangyong ketika dikonfirmasi di Kaimana belum lama ini.

Menurutnya, penataan ruang yang ada diibu kota Kabupaten Kaimana ini perlu terus dilakukan mengingat setiap tahun kemajuan pembangunan di Kabupaten Kaimana terus terjadi.

“Rencananya,dua jalur ini akan dibuka mulai dari kantor POM TNI-AD, sampai di perumahan KODIM 1804 Kaimana setelah Pertamina. Selain untuk penataan kota Kaimana, juga jalur lalu lintas sepanjang ruas jalan ini lebih efisien dan efektif,” tuturnya.

Dia berharap rencana ini bisa berjalan tahun depan, tentunya dengan melihat dengan ketersediaan anggaran.

Pembangunan ruas jalan ini menjadi dua jalur juga dapat mengantisipasi pembangunan rumah-rumah warga di sepanjang ruas jalan ini.

“Artinya ketika kita sudah mematok, dan dua jalur ini sudah ada, maka warga sudah tidak lagi asal membangun. Misalnya rumah ataupun kios-kios yang seringkali sudah masuk ke areal jalan. Sehingga tidak mengganggu nanti ke depan di lima atau sepuluh tahun yang akan datang,” katanya.

Tanyong mengaku ada kendala yang dihadapi saat pembukaan dua jalur dari pasar hingga kantor POM TNI AD, yaitu tekait rumah warga.

Untuk itu, Pemkab Kaimana berniat mau membenahi hal ini agar ke depannya ketika ada pengembangan kota, terutama terkait dengan jalan, sudah tidak lagi berhadapan dengan kendala-kendala yang sudah pernah terjadi seperti ini. (yos)

Previous articleBupati Kaimana Bahas Lahan Bandara Yamor Dengan BPN Papua Barat
Next articleBupati Kaimana Teken MoU dengan UPH Tangerang