Sesepuh GKI di Tanah Papua, Drs Dominggus Mandacan MSi, menegaskan hanya ada satu GKI di Tanah Papua walau ada banyak provinsi.
“GKI di Tanah Papua hanya 1. Provinsi boleh banyak, boleh 6 boleh 7, 8, tapi GKI hanya 1,” ujar Dominggus Mandacan yang juga Kepala Suku Besar Arfak.
Dominggus Mandacan mengatakan ini dalam sambutan Ibadah Syukur HUT ke 68 GKI di Tanah Papua di Sekolah Pendidikan Guru Jemaat (SPJG) Lahai Roi di Andai, Manokwari, 26 Oktober 2024.
Dominggus Mandacan juga mengingatkan semua umat untuk saling mendoakan satu sama lain. “Puji Tuhan kita masih diberi kesehatan untuk terus berbakti pada keluarga, gereja, bangsa dan negara,” tuturnya dalam kegiatan bertema ‘Menjadi Gereja Pembawa Keadilan, Kedamaian dan Kesejahteraan’ ini.
Selain itu, Dominggus Mandacan mengingatkan untuk selalu berbagi berkat dan saling menopang serta mendukung satu sama lain, terutama mendukung pekerjaan Tuhan dan mendukung GKI di Tanah Papua.
“Mari kita jaga toleransi, kerukunan, kebersamaan, persatuan, kesatuan. Sebagaimana yang selalu disampaikan Pak Bupati (Bupati Manokwari Hermus Indou, red) bahwa Manokwari adalah rumah kita Bersama, di mana kita hidup rukun semua suku agama, ras, adat dan budaya,” ingat Dominggus Mandacan yang Gubernur Papua Barat 2017 – 2022 dalam kegiatan yang turut dihadiri, antara lain, Plt Sekda Papua Barat Dr Ir Jacob Fonataba, Bupati Manokwari, Bupati Teluk Bintuni, Wakil Bupati Manokwari Selatan Wempi Rengkung ini.
Terkait Pilkada serentak, Dominggus Mandacan mengingat umat yang berhak memilih untuk tidak lupa salurkan menyalurkan hak suara masing-masing, dengan sebelumnya berdoa untuk memilih para calon kepala daerah yang punya hati untuk rakyat dan umat pada hari pencoblosan 27 November 2024 nanti. (an/dixie)