Medan Super Berat Tak Halangi Niat Dominggus Mandacan Maraton Kegiatan di Pedalaman Pegunungan Arfak

Medan super berat di kawasan pedalaman Kabupaten Pegunungan Arfak tak menghalangi niat Kepala Suku Besar Arfak turunan Lodewijk Mandatjan, Drs Dominggus Mandacan MSi, untuk maraton kegiatan di daerah tersebut pada 03 Agustus 2023.

Di salah satu ruas jalan mobil yang dinaikinya harus ditarik dengan alat berat.

Perjalanan di medan berat seperti ini bukan hal baru buatnya. Pasalnya, perjalanan seperti itu biasa dilakoninya saat jadi Bupati Manokwari dua periode dan Gubernur Papua Barat periode 2017-2022.

Maraton kegiatan tersebut turut dihadiri, antara lain, Bupati Pegunungan Arfak, Yosias Saroy SH, Kapolres Pegunungan Arfak, Kompol Isaac Koko Hosio SIK, dan Ketua Umum GPKAI, Pdt Daniel Sukan MTh.

Kegiatan tersebut adalah, antara lain, pembukaan ruas jalan dari Kampung Iba Kampung Persiapan Iroygme ke Kampung Persiapan Asmaikey hingga tembus di kampung Menyembru dan kampung Meyorga menuju Distrik Moskona Timur di Kabupaten Teluk Bintuni.

Kemudian peletakan batu pertama pembangunan gedung gereja baru Jemaat Amin Meidodga, Majelis Daerah Meidodga di Kampung Meidodga, Distrik Testega.

Dominggus Mandacan membantu Rp25 juta untuk pembangunan gedung gereja ini.

Lalu peresmian gedung Gereja GPKAI Jemaat Paulus Masias Morumfeyi, Majelis Daerah Meidodga di Kampung Iba Distrik Testega, dan peresmian dan pentahbisan gedung Gereja GPKAI Jemaat Eager Meksi, di Kampung Meksi Distrik Testega.

Kegiatan lainnya adalah peninjauan SDN 70 Iba, yang usianya baru sekira 3 bulan tapi punya tak kurang dari 70 siswa, dan SD Inpres 04 Meidodga, Distrik Testega. Menurut Kepala SD Inpres 04 Meidodga, Deky Meidodga, ada 80 siswa yang sudah terdaftar di Dapodik di sekolah yang memiliki 10 guru di mana 3 di antaranya adalah guru PNS.(an/dixie)

Previous articleTurnamen Gawang Mini Pemuda Dominggus Mandacan Cup II Bergulir
Next articleIni Penjelasan Pemkab Kaimana Soal Berakhirnya Masa Kerja Tenaga Kontrak di Oktober 2023