Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan MSi, mengingatkan Pemuda katolik untuk mengembangkan kualitas iman.
“(Karena) Ketika kualitas iman baik, pasti pikiran hari kita mau mengasihi sesama, saling menghargai, saling menghormati,” ujar Gubernur Papua Barat.
Gubernur Papua Barat mengatakan ini dalam sambutan penutupan Konferensi Pemuda Katolik se Papua Barat di Hotel Aston Niu Manokwari, Rabu (29/09/2021).
Gubernur Papua Barat juga mengingatkan Pemuda Katolik untuk jadi panutan dan teladan, serta senantiasa mendukung program pemerintah provinsi dan pemerintah di daerah masing-masing.
“Jaga kamtibmas, bantu pencegahan dan penanganan Covid-19, kedepankan toleransi antar umat beragama,” pesan Gubernur Papua Barat yang tak sempat hadir dalam pembukaan kegiatan ini karena kunjungan kerja HUT Pekabaran Injil ke-67 Suku Meyah di Testega, Pegunungan Arfak, pada 27 September 2021 lalu.
Sebelumnya, Ketua Panitia, Aloysius Siep mengatakan kegiatan ini diikuti Pemuda Katolik dari seluruh kabupaten/kota di Papua Barat.
Menurut anggota DPRD Manokwari ini, kegiatan yang dipersiapkan selama sekira sebulan itu terlaksana berkat dana bantuan Pemprov Papua Barat sekira Rp1 M.
Sementara itu, Ketua Pemuda Katolik Papua Barat, Yosepha M Faan, mengungkapkan hanya di Kabupaten Pegunungan Arfak tak ada pengurus Pemuda Katolik, karena tak ada umat Katolik dan gereja Katolik di sana.
Dari jumlah itu, pengurus Pemuda Katolik di tujuh kabupaten dan satu kota sudah dilantik. “Setelah konferensi ini kita akan lantik pengurus di kabupaten-kabupaten lainnya. Salah satunya Sorong Selatan yang sudah siap,” ungkap Ketua Pemuda Katolik Papua Barat.
Pro Ecclesia et Patria, Pro Bono Publico (Demi Gereja dan Bangsa, Kepentingan Umum di Atas Kepentingan Pribadi).(an/dixie)
