Empat putra asli Kaimana, bersama seorang pendamping, akan mengikuti pelatihan pembangkit listrik tenaga surya di Kementerian ESDM Republik Indonesia.
Mereka adalah Frit Cambesu Farissa, Zohri Lakutani, Malik Furu, dan Rafli Jaisona, serta pendamping M Nurul Huda.
“Kami hari ini bertolak menuju Jakarta dan pelatihanya dijadwalkan berlangsung selama dua minggu,” ujar M Nurul Huda pada papuakini.co di bandar udara Utarum, Kaimana, Sabtu (07/03/2020).
Semua biaya pelatihan ini ditanggung Kementerian ESDM. “Tahun 2020 ini Kaimana dapat jatah 20 orang yang akan dikirim secara bertahap,” jelasnya.
[irp]
Dia berharap setelah pelatihan nanti putra-putra asli Kaimana ini akan kembali dan menjadi teknisi di daerahnya, sehingga jika ada gangguan solar cell di kampung tidak perlu lagi mencari teknisi dari luar.
“Ini juga sekaligus membuka lapangan pekerjaan untuk mereka,” paparnya.(yos)