Penyidik Polda Papua Barat masih melakukan penyelidikan terhadap penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2016 di Dinas PU Wondama untuk pekerjaan peningkatan empat ruas jalan.
Jalan-jalan itu adalag Rado- Maimari sepanjang 1,9 Km, peningkatan jalan kompleks perkantoran Rasiei sepanjang 2,2 Km, dan pelebaran jalan dua jalur ruas Ramiki-Kaibi sepanjang 1,3 km, yang dikerjakan PT. Citra Bangun Papua, serta peningkatan ruas jalan Rasiei-Tandia sepanjang 1,5 Km yang dikerjakan PT Gunung Lakon.
Dirkrimsus Polda Papua Barat, Kombes Pol Budi Santosa yang dikonfirmasi via ponselnya, Rabu (10/1), mengatakan asus tersebut masih dalam penyelidikan. Penyidik juga akan memanggil saksi ahli terkait kasus ini.
“Kita masih mintakan saksi ahli konstruksi untuk mengetahui kondisi fisik bangunan jalan. Perkembangannya nanti kami kabari lagi,” ungkapnya.
Penyelidikan ini bermula dari laporan Dewan Persekutuan Masyarakat Adat Wondama ke Bareskrim Polri tertanggal 7 Februari 2017. Bareskrim kemudian pengaduan itu ke Polda Papua Barat tertanggal 21 April 2017.(njo)
