Seluruh anggota Majelis Rakyat Papua Barat diminta untuk bekerja bagi kepentingan masyarakat asli Papua.
“MRPB seperti payung untuk melindungi segenap warga masyakat asli Papua. Sehingga, setelah terpilih dan dilantik, mereka harus benar-benar bekerja untuk kepentingan kami orang Papua,” ujar Ketua Dewan Adat Kaimana, Yohan Werfete kepada papuakini.co Minggu (17/12).
Dia juga berpesan pada anggota MRPB dari Kabupaten Kaimana untuk bekerja maksimal dan penuh rasa tanggungjawab terhadap kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat.
“Dulu kami pilih anggota MRPB periode lalu sekaligus menaruh harapan banyak kepada mereka, tetapi nyatanya setelah duduk di sana, kita tidak tahu apa yang dilakukan untuk kepentingan masyarakat asli, khususnya lagi kepada kita 8 suku asli di daerah Kaimana,” tegasnya.
Berkaca dari pengalaman ini, dia meminta anggota MRPB asal Kaimana tidak melupakan tujuan utama kehadiran mereka di kursi Majelis Rakyat Papua Barat ini.
“Intinya mereka adalah perwakilan masyarakat adat, maka harus berdiri dan berbicara untuk kepentingan hak-hak orang Papua. Jangan seperti yang lalu-lalu, setelah kita angkat, justru kita masyarakat adat kehilangan jalan,” ketusnya.(cpk3)
