Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan MSi, meminta warga dan semua pihak terkait membantu pencarian korban bencana banjir dan longsor di Kampung Jim, Distrik Catubouw, Kabupaten Pegunungan Arfak.
Harapan ini disampaikan Gubernur Papua Barat di sela peninjauan lokasi bencana, 22 Mei 2025.
Menurut Gubernur Papua Barat, sesuai laporan yang diterima, sudah 15 dari 19 warga yang hilang akibat bencana itu yang ditemukan. “Sebagai pribadi, keluarga turut belasungkawa atas musibah yang menimpa 19 warga akibat bencana longsor,” ujar Dominggus Mandacan yang juga Kepala Suku Besar Arfak turunan Lodewijk Mandacan.
Gubernur Papua Barat lalu berterima kasih pada tim Basarnas, Kapolres Pegaf, Dandim Pegaf, BPBD Papua Barat, kepala kampung, dan warga masyarakat yang telah membantu dalam upaya pencarian tersebut.
Gubernur Papua Barat baru bisa mengunjungi lokasi saat ini karena sedang berada di Jakarta mengikuti sarasehan kebangsaan saat menerima terjadi bencana. Sarasehan yang digelar Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) bersama MPR-RI pada 20 Mei 2025 itu diikuti para kepala daerah seluruh Indonesia.
Gubernur Papua Barat dalam peninjauan ini secara simbolis menyalurkan bantuan berupa sejumlah bahan pangan, peralatan medis, dan sepatu.
Gubernur Papua Barat juga menyatakan Pemprov akan membantu keluarga yang tertimpa musibah. (an/dixie)