Doamu Kukuhkan 101 Ormas dan Relawan Pemenangan di Teluk Bintuni

Pasangan calon tunggal gubernur dan wakil gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan MSi dan Mohamad Lakotani SH MSi, mengukuhkan 101 ormas dan relawan Doamu Kabupaten Teluk Bintuni di Bintuni, 11 Oktober 2024.
Kehadiran ormas dan relawan untuk Doamu ini diapresiasi Doamu. “Terima kasih pada bapa ibu semua yang beri dukungan untuk Doamu. Kami yakin bapa ibu telah ramai-ramai komunikasi dengan keluarga, adik kakak, handai taulan, teman-teman dengan mengarahkan dukunghan untuk coblos nomor urut 1 Doamu di Pilkada Papua Barat 27 November 2024 nanti,” ujar Mohamad Lakotani.
Doamu dalam kampanye di berbagai distrik dan kawasan di Teluk Bintuni sejak awal pekan ini mendapatkan banyak aspirasi dari masyarakat.

“Rata-rata aspirasi itu sudah ada dalam visi dan misi Doamu,” tutur Mohamad Lakotani.

“Karena bicara infrastruktur jalan, jembatan, pelabuhan, air bersih, listrik, telekomunikasi semua ada dalam visi misi itu. Pendidikan, kesehatan, bahkan sampai program strategis semua ada di situ, bagaimana menciptakan lapangan kerja dan penyerapan tenaga kerja semua ada di situ, karena disusun berdasarkan peraturan presiden tentang rencana induk percepatan pembangunan Papua,” beber Mohamad Lakotani.

Status pasangan calon tunggal Pilkada tingkat provinsi ini membuat Doamu mencatat sejarah dalam Pilkada serentak 2024 di Indonesia, karena jadi satu-satunya pasangan calon tunggal dalam pilkada provinsi di 37 dari 38 provinsi di Indonesia. 1 provinsi, DIY, tidak menggelar Pilkada karena secara aturan gubernurnya adalah Sultan Yogyakarta.

Hal senada dikatakan Dominggus Mandacan. Kepala Suku Besar Arfak ini menegaskan bahwa Doamu sudah dikabulkan secara bertahap. Mulai dari langkah awal mencari dukungan partai politik, sampai didukung seluruh partai politik nasional, 18 parpol, hingga ditetapkan sebagai pasangan calon tunggal gubernur dan wakil gubernur oleh KPU Papua Barat. hingga nanti pelantikan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat periode 2025 – 2030 pada 07 Februari 2025 nanti.

Doamu lalu menegaskan tentang visi dan misi yang mengusung filosofi “Membangun dengan hati mempersatukan dengan kasih kita wujudikan Papua Barat yang aman, sejahtera, dan bermartabat.”

Untuk itu, Dominggus Mandacan mengingatkan masyarakat untuk selalu hidup rukun dan damai bersama semua suku dan agama. (an/dixie)

Previous articleMasyarakat Distrik Babo Nyatakan 100 Persen Pilih Nomor Urut 1 Doamu
Next articleRelawan Nusantara Doamu Jilid II Kabupaten Teluk Bintuni Dikukuhkan