Ikatan Perempuan Arfak Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, diingatkan untuk selalu berupaya memajukan SDM secara terbuka melalui keterbukaan dan kerjasama dengan suku-suku asli di Bintuni, suku-suku Papua lainnya, dan suku-suku Nusantara.
Ini dikatakan Drs Dominggus Mandacan, Ketua Suku Besar Arfak turunan Lodewijk Mandacan, mewakili Kepala Suku Besar Arfak turunan Barend Mandatjan dan Kepala Suku Besar Arfak turunan Irogi Meidodga, dalam pelantikan Ikatan Perempuan Arfak Kabupaten Teluk Bintuni di gedung WCC, Bintuni, 08 April 2023.
Dominggus Mandacan dalam pelantikan tersebut mengingatkan tekad memajukan putri-putri Arfak tersebut telah ditunjukkan para tetua suku besar Arfak, yaitu para Ketua Suku Besar Arfak terdahulu, Lodewijk Mandacan, Barend Mandacan, dan Irogi Meidodga.
Para tetua tersebut tidak menikmati fasilitas dan teknologi seperti yang ada saat ini. Mereka hanya bisa menjalani sekolah rakyat saja.
Tapi dengan tekad memajukan daerah dan sikap keterbukaan tersebut mereka berhasil membuat daerah Papua Barat menjadi maju seperti saat ini.
“Mereka hanya sekolah rakyat tapi punya wawasan berpikir jauh ke depan supaya daerah maju seperti saat ini,” beber Dominggus Mandacan dalam kegiatan yang turut dihadiri Wakil Bupati Teluk Bintuni, Matret Kokop SH, tersebut.
Dominggus Mandacan lalu mengingatkan Ikatan Perempuan Arfak Kabupaten Teluk Bintuni untuk secepatnya melapor ke pemerintah setempat, khususnya Kesbangpol.(an/dixie)