Biji kakao kering kualitas premium asal Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan, Papua Barat produksi Koperasi Eiber Suth kembali dikapalkan ke luar daerah.
Pelepasan pengapalan itu dilakukan Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan di Pelabuhan Manokwari, Kamis (12/11/2020).
Pengiriman kali ini jumlahnya 12 ton dengan daerah tujuan Surabaya. Dengan demikian, setelah pengapalan perdana medi aJanuari lalu dengan tujuan Eropa, total yang dikapalkan mencapai 90 ton.
Jumlah ini memang masih realatif kecil dibandingkan masa jaya coklat produksi PT Cokran yang bisa menghasilkan 100 ton per bulan.
“Saya harap tahun depan bisa meningkat dan menyamai bahkan melampaui produksi di masa jaya PT Cokran,” ujar Gubernur.
Gubernur menegaskan pengapalan ini merupakan bukti nyata bahwa apa yang dilakukan dengan sepenuh hati dan keikhlasan akan membuahkan hasil membanggakan.(an/dixie)