Data Kementerian Agama yang menetapkan Papua Barat sebagai provinsi dengan nilai tertinggi kerukunan umat beragama di Indonesia kembali dibuktikan dalam pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 8 Tingkat Kabupaten Manokwari, Sabtu (22/02/2020) malam.
Panitia MTQ mengundang paduan suara remaja gereja Elim Kwawi. Mereka dengan merdu menyanyikan Mars dan Himne MTQ.
Di akhir acara, tim paduan suara dengan koordinator Trayanus Rumsayor itu menutup dengan lagu ‘Maulana’ yang dipopulerkan Nisa Sabhyan.
[irp]
Bupati Manokwari, Demas Paulus Mandacan mengatakan, kehadiran paduan suara remaja Elim Kwawi ini menunjukkan kerukunan umat beragama yanh sangat baik di Manokwaeri. Itu juga untuk menunjukkan bahwa apa yang disematkan Kementrian Agama pada Papua Barat itu merupakan realita.
“Mari jaga itu. Jangan terpancing isu yang tidak bertanggung jawab,” pesan Bupati.
Ketua LPTQ Manokwari, Aljabar Makatita mengatakan, perbedaan itu satu keindahan yang perlu dijaga selama kita saling menghormati antara satu dengan yang lain.
“Saya harap toleransi di Manokwari ini bisa kita jaga dengan baik, sehingga kerukunan antar umat beragama bisa tetap berjalan seperti apa yang diharapkan seluruh umat dan pemerintah di Kabupaten Manokwari,” terangnya.
Sementara itu, Koordinator tim Paduan suara, Trayanus Rumsayor mengatakan hanya seminggu lebih tim mempersiapkan tiga lagu tersebut.
[irp]
“Saya apresiasi adik-adik karena lagu yang tidak biasanya. Kita menyanyi di gereja tapi mereka bisa berlatih dengan waktu yang singkat, cepat dan dengan baik sekali,” ungkapnya.
Dia mengatakan itu jadi tantangan baru untuk mereka menyanyi dengan style dan genre ini, sekaligus menjadi bukti mantapnya toleransi umat beragama di Manokwari.
“Adik-adik ini punya antusiasme dan toleransi tinggi yang sudah ditanamkan oleh leluhur. Inilah yang harus kita jaga. Kita siap segala sesuatu untuk saling berkontribusi,” tandasnya.(njo)