Tjahjo Kumolo Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) mengatakan belum sinkronnya data antara pemerintah provinsi dan kabupaten kota membuat hasil tes CPNS 2018 belum diumumkan.
“Intinya 80 persen kita serahkan untuk masyarakat di Papua. Terserah Gubernur dan Bupati Walikota. Yang 20 persen itu yang memang tidak ada masyarakat Papua yang mungkin dia bisa dokter spesialis,” ujarnya kepada wartawan usai membuka secara resmi Hari Pers Nasional di Banjarmasin Kalsel Jumat (07/02/2020).
Mantan Mendagri ini menyebut, yang 80 persen itulah yang masih tumpang tindih sehingga masih ditata karena banyaknya organisasi-organisasi honorer dan banyak di antara mereka yang sudah bertemu dengan dirinya.
“Yang diminta hanya satu data yang dikeluarkan oleh gubernur, satu data yang dikeluarkan oleh Bupati Walikota. Itu saja. Nah, kalau datanya masih tumpang tindih dan masih belum satu, bagaimana? Jadi masalah data saja. Merapikan data. Sabar,” paparnya.
Terkait deadline waktu, hal itu tergantung dari daerah dan tidak bisa dipaksakan oleh pusat.(yos)