Polda Papua Barat membantu usaha cuci motor di Kompleks Sanggeng, Jumat (27/4).
Usaha bernama Koboeser, yang dalam bahasa Biak berarti “kami bersatu” itu dibuka Dirbinmas Polda Papua Barat, Kombes Pol Hari Muharram, didampingi Kabid Humas, AKBP Hary Supriono.
“Kapolda selalu mengatakan bahwa beliau ingin membantu, tapi dengan memberikan pancing agar masyarakat mandiri dan bisa menghasilkan sesuatu, ketimbang memberikan umpan yang habis sekali digunakan,” ujar Hari.
Soal ini, Ketua FKPM Sanggeng, Agustinus Matuti dalam peresmian itu mengatakan,
masyarakat Sanggeng berkeinginan untuk maju dan menghilangkan stigma masyarakat bahwa Sanggeng adalah wilayah merah.
Dia mengingatkan pemuda Sanggeng bahwa keberhasilan orang tua dan lingkungan adalah tambahan, sebab yang utama ada pada tekad diri masing masing.
Usaha penciptaan lapangan pekerjaan akan memacu motivasi orang lain.
Untuk itu, dia berharap ada bantuan serupa di tiga titik lainnya di wilayah Sanggeng, agar bisa merangkum semua aktivitas pemuda Sanggeng.
Menanggapi itu, Hari mengatakan usulan penambahan itu akan diwujudkan.
“Sanggeng bukan saja masalah keamanan, tetapi juga masalah sosial. Perlu ada pemikiran-pemikiran untuk melakukan pendekatan penyelesaian masalah sosial masyarakat serta mencari solusi penyelesaiannya,” tuturnya.
Sementata itu, Lurah Sanggeng, Ferdy M Lalenoh berharap pencucian motor itu dapat dikembangkan dan menjadi manfaat kepada pemuda Sanggeng dan menghindari mereka untuk terjerumus dalam hal-hal negatif.
“Kami dari kelurahan juga sudah menyusun program-program yang akan melibatkan Karang Taruna Sanggeng, dengan harapan fokus kegiatan mereka dapat menjadi motivasi bagi orang lain,” tandasnya.(njo)
