Peserta pelatihan pembuatan kursi dan meja dari tali rotan diharapkan bisa membentuk UKM, agar hasil karya mereka bisa dipasarkan ke luar daerah dengan memanfaatkan kapal tol laut.
Harapan ini dilontarkan Sekretaris Dinas Perindagkop Maria Sri Suliyanti SE saat memberi sambutan dalam pelatihan itu, Rabu (13/12) sore.
“Kita punya banyak bahan baku, namun selama ini dibiarkan begitu saja. Pelatihan ini nanti akan dilakukan di distrik-distrik lain, dengan memanfaatkan produk lokal masing-masing distrik,” tuturnya di Balai Kampung Maniwak.

Dia juga mengatakan pelatihan yang diikuti peserta dari Distrik Wasior, Wondiboy dan Rasiei ini membuktikan masyarakat Wondama memiliki keterampilan yang baik, dengan memanfaatkan produk lokal yang dapat menunjang ekonomi rumah tangga.
Kepala Distrik Wasior, Anthonius Marani, S.IP, menyatakan akan mendorong kegiatan ini ke ekonomi kerakyatan melalui kucuran dana desa.
Namun, dia berharap ada sanggar penampung kerajinan dari rotan ini, agar bisa disiapkan dipasarkan.(asa)