Home Blog Page 203

Tim Dari Fakfak Wakili Papua Barat ke Final Turnamen Esports Kasad 2022 di Jakarta

Tim dari Kodim Fakfak berhasil menjuarai seleksi Turnamen Esports Piala Kasad 2022 untuk wilayah Kodam XVIII/Kasuari.

Dengan demikian tim tersebut akan mewakili Papua Barat, dalam hal ini Kodam XVIII/Kasuari, ke Grand Final Turnamen esports Piala Kasad 2022.

Menurut Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) Papua Barat, Patrick Yauw Meyer, tim itu akan merapat ke Kodam XVIII/Kasuari pada 16 Agustus 2022 sebelum bertarung dalam Grand Final pada 20 Agustus 2022.

Menurut situs Garudaku, hadiah atau prize pool Piala Kasad 2022 yang diikuti perwakilan dari 15 Kodam di Indonesia ini totalnya Rp260 juta. Belum diketahui berapa rincian yang akan diterima juara 1, juara 2, juara 3, dan seterusnya.(an/dixie)

Kok Bisa JNE Kubur Bansos Presiden di Depok?

Kok Bisa JNE Kubur Bansos Presiden di Depok?
Ilustrasi

Indonesia dihebohkan penguburan bantuan sosial beras oleh JNE, salah satu ekspedisi ternama di Indonesia, di lahan kosong milik warga di Jalan Tugu Jaya, Kelurahan Tirta Jaya, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat.

Berita tentang penguburan beras yang diduga mencapai 1 kontainer bertuliskan Beras Kita itu sudah beredar pada 31 Juli 2022, tapi baru mulai beredar ke seluruh Indonesia pada hari ini, 01 Agustus 2022.

Penguburan itu disebutkan dilakukan sekira 2 tahun lalu, alias di awal-awal pandemi Covid-19, yang praktis membuat banyak masyarakat kesulitan lantaran perekonomian mati suri akibat pemberlakuan PPKM level 1.

JNE membenarkan melakukan penguburan bansos beras tersebut.

“Terkait dengan pemberitaan temuan beras bantuan sosial di Depok, tidak ada pelanggaran yang dilakukan, karena sudah melalui proses standar operasional penanganan barang yang rusak sesuai dengan perjanjian kerja sama yang telah disepakati dari kedua belah pihak,” kata Eri Palgunadi, VP of Marketing JNE, dalam keterangan pers pada 31 Juli 2022.

Pernyataan JNE ini menimbulkan sejumlah pertanyaan.

1. Kenapa beras dalam plastik tersebut bisa rusak, karena beras dalam kemasan tidak akan rusak dalam waktu lama jika kemasannya tak rusak?

2. Pihak (instansi/perusahaan/perorangan) mana pemilik bansos beras itu, mengingat JNE adalah perusahaan ekspedisi yang menjual jasa pengiriman barang dari pengirim?

Terkait ini, polisi harus bisa mengungkap alasan penguburan bansos beras ini.

Kita tunggu.(dixie)

Perayaan Tahun Baru Islam, Penjabat Gubernur Papua Barat Ingatkan Umat Jaga Silaturahmi

Perayaan Tahun Baru Islam, Penjabat Gubernur Papua Barat Ingatkan Umat Jaga Silaturahmi
Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs Paulus Waterpauw MSi, menyaksikan tari Lalayon dalam peringatan Tahun Baru Islam 1444 H di Kampung Gag, Raja Ampat, 30 Juli 2022. (Foto: ist.)

Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs Paulus Waterpauw MSi, mengingatkan umat untuk selalu menjaga silaturahmi, antara sesama tanpa membedakan suku, agama, ras, dan budaya.

Dilansir Kominfo Papua Barat, Penjabat Gubernur Papua Barat mengatakan ini dalam peringatan Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1444 H, bersama masyarakat Kampung Gag, Distrik Waigeo Barat, Kabupaten Raja Ampat, 30 Juli 2022.

Kegiatan ini tampak turut dihadiri Wali Kota Sorong, Lambertus Jitmau.

Penjabat Gubernur Papua Barat dalam peringatan itu menyerahkan bantuan 200 paket sembako, dan peralatan rumahh tangga masing-masing 5 blender, dispenser, magicom, dan kipas angin.

Sebelumnya, dalam proses penyambutan Penjabat Gubernur Papua Barat menari bersama anak-anak yang menari Lalayon.(*)

Hadir di HUT PI ke-68 MD Testega, Kepala Suku Besar Arfak Ingatkan Jangan Kembali ke Gelap

Kepala Suku Besar Arfak, Drs Dominggus Mandacan, MSi, mengingatkan masyarakat suku besar Arfak untuk tidak kembali ke gelap setelah menerima terang dari Tuhan.

Ini dikatakan Kepala Suku Besar Arfak dalam sambutan perayaan HUT ke-68 Pekabaran Injil di wilayah suku Meyah Testega, GPKAI Majelis Daerah Testega, Kabupaten Pegunungan Arfak, 30 Juli 2022.

Kepala Suku Besar Arfak juga mengingatkan untuk mensyukuri semua berkat yang Tuhan berikan, dan sebagai buah-buah Injil kita mesti membawa berkat untuk sesama.

Sebelumnya, Ketua Panitia, Maklon Dowansiba ST, berterima kasih pada semua pihak yang membantu perayaan kegiatan bertema Penginjilan Belum Selesai Kita Bekerja Selagi Hari Masih Siang ini.

Peringatan ini turut dihadiri Bupati Pegunungan Arfak, diwakili Kepala Dinas Pemuda dan Olaraga, Dominggus Saiba.(an/dixie)

Dinas PUPR Papua Barat Bakal Buat Jogging Track di Objek Wisata Alam Gunung Meja

Dinas PUPR Papua Barat Bakal Buat Jogging Track di Objek Wisata Alam Gunung Meja

Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Papua Barat mulai membenahi kawasan wisata alam Gunung Meja dan Gua Jepang d Manokwari.

“Dengan pembenahan ini kami harap ke depan masyarakat tidak hanya mendengar ada Gua Jepang di Gunung Meja, tapi bisa melihat langsung sejarah saat Jepang ada di Manokwari pada 1940-an,” ujar Plt Kadis PUPR Papua Barat, Yohanis Momot, dalam keterangan tertulis yang diterima papuakini.

Di kawasan wisata itu Dinas PUPR Papua Barat berencana akan menyiapkan sarana olahraga, agar masyarakat bisa menikmati keindahan Gunung Alam sembari berolahraga.

“Kami akan buat jogging track yang apik sehingga orang bisa berolahraga sembari menikmati keindahan objek wisata alam Gunung Menja,” tandas Plt Kepala Dinas PUPR Papua Barat.(*)

bp Kedepankan Pengembangan Ekonomi Masyarakat Asli Papua Barat di Forkapnas

bp Kedepankan Pengembangan Ekonomi Masyarakat Asli Papua Barat di Forkapnas

Operator proyek Tangguh LNG di Teluk Bintuni, Papua Barat, bp, mengedepankan pengembangan ekonomi masyarakat asli Papua Barat dalam ajang Forum Kapasitas Nasional gelar SKK Migas di Jakarta Convention Center, 27–28 Juli 2022.

Pengembangan itu mulai dari bisnis koperasi di berbagai kampung di Teluk Bintuni dan Fakfak, hingga program kewirausahaan masyarakat asli Papua Barat.

Ajang Forum Kapasitas Nasional ini juga merupakan wadah bagi Tangguh LNG untuk lebih memperkenalkan potensi Papua Barat di kancah nasional.

Melalui SUBITU, atau Suku Bintuni Bersatu, sebuah unit bisnis yang dijalankan langsung oleh anggota masyarakat suku asli di Bintuni, Tangguh LNG berupaya untuk membawa keberlanjutan ekonomi daerah yang diciptakan langsung oleh anggota masyarakat.

SUBITU melalui berbagai unit usaha di bawahnya kini sudah melebarkan pangsa pasar ke Manokwari dan Sorong dengan pendapatan total lebih dari Rp30 M.

Tidak berhenti di situ, salah satu unit usaha SUBITU, yaitu SUBITU Inti Konsultan yang memberikan layanan pendampingan UMKM, tengah melakukan kerja sama dengan Bank Papua untuk pemberian kredit modal usaha pada para pengusaha mikro asli Papua.

Bank Papua telah menyiapkan suntikan dana Rp1 M yang nantinya bisa membantu sekitar 100 pengusaha mikro yang berdomisili di Kabupaten Teluk Bintuni dan Kabupaten Fakfak.

“Saya amat bangga melihat perjalanan program pengembangan ekonomi kami di Papua Barat, baik melalui pendampingan mata pencaharian, koperasi, hingga program kewirausahaan masyarakat asli yang kini telah berkembang hingga dapat bermitra dengan Bank Papua untuk memperluas efek berantai yang positif ke cakupan masyarakat yang lebih luas,” ujar Hardi Hanafiah, VP Indonesia dan Managing Counsel Asia Pacific bp, dalam siaran pers yang diterima papuakini.

Hardi Hanafiah menyatakan hal ini tentunya tidak lepas dari peran pemerintah Papua Barat, terutama SKK Migas, yang terus memberikan dukungannya terhadap program-program yang dijalankan bp.(*/dixie)

1398 Wajib Pajak PPS Papua Barat Punya Harta 1,1 T

1398 Wajib Pajak PPS Papua Barat Punya Harta 1,1 T
Konferensi Pers Kitong Pu APBN Semester I 2022 Papua Barat di Aula Raja Ampat GKN Sorong, 27 Juli 2022. (Foto: ist.)

Ada 1398 Wajib Pajak di Papua Barat yang ikut Program Pengungkapan Sukarela (PPS). Hasilnya, mereka menyatakan punya harta Rp1,105 T.

Hampir seluruh harta itu, Rp1,049 T, merupakan deklarasi dalam negeri, sedangkan sisanya, Rp56,94 M, adalah deklarasi dalam negeri.

Dari kekayaan itu negara mendapat setoran pajak Rp132,10 M.

Data ini diungkapkan Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Papua, Papua Barat, Maluku, Heri Kuswanto, 27 Juli 2022.

Heri Kuswanto menyatakan ini dalam konferensi pers hybrid Realisasi Kinerja Pendapatan, Belanja, dan Kekayaan Negara di Papua Barat APBN Semester I 2022 di Kota Sorong, yang disiarkan live melalui kanal YouTube Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Khusus Papua.

Konferensi pers di Aula Raja Ampat GKN Sorong ini juga menghadirkan Kepala Perwakilan Kemenkeu Papua Barat, Bayu Andy Prasetya, Kepala Kanwil DJBC Khusus Papua, Gatot Sugeng Wibowo, Kepala KPKNL Sorong, Antonius Arie Wibowo, dan Kepala KPPN Sorong, Budi Hartadi.

Secara nasional PPS sampai pukul 24.00 WIB 30 Juni 2022 diikuti 247.918 Wajib Pajak dengan nilai harta bersih Rp594,82 T.

Heri Kuswanto, yang baru mulai bertugas di Tanah Papua pada akhir April 2022, juga menyatakan realisasi penerimaan pajak dari wilayah Provinsi Papua Barat pada Semester I tahun 2022 mencapai Rp981,74 M, dengan pertumbuhan netto 5,66%.(dixie)

Harus Pasang Ring Jantung di Tanah Papua? Menkes Bilang Mesti Banyak Berdoa

Harus Pasang Ring Jantung di Tanah Papua? Menkes Bilang Mesti Banyak Berdoa
Ilustrasi pemasangan ring jantung.

Penderita penyakit jantung di Tanah Papua (Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat) harus banyak berdoa jika mesti melakukan pemasangan ring jantung sebagai bagian dari upaya penanganan penyakit tersebut.

Ini disiratkan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, yang menyatakan ada enam dari 34 provinsi di Indonesia yang fasilitas kesehatannya belum bisa melakukan pemasangan ring jantung.

Selain Provinsi Papua dan Papua Barat, empat provinsi lainnya yang belum bisa melakukan pemasangan ring jantung adalah Bangka Belitung, Sulawesi Barat, Maluku Utara, dan Maluku Selatan.

“Kalau ada orang sakit jantung di Ternate terus apa yang terjadi? Yang terjadi harus banyak berdoa. Kalau yang bersangkutan dibawa ke Makassar, Manado masih hidup,” kata Menkes seperti dilansir detikcom 26 Juli 2022.

Salah satu solusi untuk mengatasi kekurangan ini adalah dengan membeli alat pemasangan ring jantung, yang harga satu setnya sekira Rp15 M. Jadi butuh Rp90 M untuk enam provinsi tersebut. Menkes sudah menyetujuinya.

Hanya saja, pembelian alat itu tak serta merta berarti pemasangan ring sudah bisa dilakukan. Pasalnya, dibutuhkan setidaknya empat dokter spesialis, seperti dokter spesialis jantung dan spesialis anestesi.

Penyediaan para dokter spesialis di enam provinsi ini butuh waktu paling tidak empat tahun.(*/dixie)

9 Petani Manokwari Dapat Sertifikat Prima 3

9 Petani Manokwari Dapat Sertifikat Prima 3
Wakil Bupati Manokwari, Drs Edi Budoyo, bersama para penerima sertifikat Produk Prima 3 dari Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah Papua Barat, dan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Manokwari, Kukuh Saptoyudo SP, dan Kepala Balai Pengawasan Mutu dan Ketahanan Pangan Papua Barat, I Gede Putu Wiadnyana, 27 Juli 2022.

Sembilan petani di Kabupaten Manokwari mendapat sertifikat Produk Prima 3 dari Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) Papua Barat, 27 Juli 2022.

Mereka adalah Pelaku Usaha Tani Pangan Segar Asal Tumbuhan yang membudidyakan pepaya California (pepaya merah delima), jeruk manis, kelengkeng, kangkung, melon, buncis, semangka, kacang panjang, jambu kristal, cabe keriting, dan nanas.

Penyerahan sertifikat dilakukan Wakil Bupati Manokwari, Drs Edi Budoyo, didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Manokwari, Kukuh Saptoyudo SP, dan Kepala Balai Pengawasan Mutu dan Ketahanan Pangan Papua Barat, I Gede Putu Wiadnyana, mewakili Kepala Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat.

Wakil Bupati Manokwari sangat mengapresiasi dan bangga atas sertifikat yang didapat para petani tersebut, dan berharap keberhasilan itu bisa dipertahankan dan ditingkatkan.

“Usaha yang sudah ditekuni selama ini wajib dilanjutkan, diteruskan,’ pesan Edi Budoyo.

PENGOLAHAN PEPAYA

Sementara itu, Kepala Balai Pengawasan Mutu dan Ketahanan Pangan Papua Barat mengatakan akan terus melakukan peningkatan, termasuk pengolahan turunan produk unggulan pepaya merah delima dari Manokwari melalui rumah kemas.

Direncanakan akan ada pengolahan lanjutan komoditas itu menjadi selai dan lainnya di rumah kemas itu, dengan bekerjasama pihak swasta dari Magelang.(an/dixie)

error: Maaf, hargai Hak Cipta